Subjek penggambaran pertama hari ini ialah Akari, 25, yang bekerja di sebuah syarikat di Tokyo. - - Dia mempunyai rambut hitam yang cantik dan senyuman yang indah. - - Apabila dia mendengar ceritanya, dia seolah-olah berminat dengan sesuatu yang nakal yang tidak dapat anda bayangkan daripada penampilannya yang anggun. - - Dia adalah bunga berusia 25 tahun yang keinginan seksualnya semakin meningkat sehingga dia boleh menghabiskannya sendirian pagi ini. - - Dia segera memeriksa badannya. - - Dia memakai seluar putih bersih dan punggungnya yang besar memenuhi skrin. - - Apabila saya membelai bahagian sensitifnya, konserto bunyi burung dan nafasnya mula mengalir di dalam biliknya. - - Jika anda menjilatnya seperti anda merasai tempat tersumbat yang menghulurkan benangnya, jus yang lebih menjijikkan akan melimpah. - - Apabila dia mengamalkan melancapnya yang biasa, Akari menggosok zon erogennya dengan jarinya. - - Biarkan bunyi miangnya bergema dan mencipta suasana lucahnya di angkasa "Ah! Perasaan! Ah! Ah!!!" - - Seorang kecantikan yang mempesonakan yang merenung kemaluannya dengan wajah gembiranya dan menjilat lidahnya sambil berkata, "Sungguh menakjubkan..Bolehkah saya menjilatnya..?" - - Sebatang daging melekat di pipinya dan menghidangkan ayamnya dengan bunyi yang menjijikkan. - - Kemudian, ayam yang keras memasuki pintu masuknya yang sempit. - - Akari-san, yang mulutnya separuh ternganga dan suara terengah-engahnya keseronokan mengalir tanpa henti. - - Wajah cantiknya herot mengikut kadar ombohnya yang laju. - - Dia mengangkangi lelaki itu dan cuba memasukkan zakarnya sendiri, tetapi dia mempunyai ekspresi yang tidak selesa, tetapi dia akhirnya berasa tidak senang, dan OL yang memakan kesenangannya terus menggoyang-goyangkan pinggulnya. - - "Saya pergi ..saya akan pergi! Saya akan pergi lagi!!"